"Kamu setelah ini mau fokus dimana Rief?"

by - December 17, 2015




Hidup adalah sebuah perjalanan bukan? Lantas kemana semua ini akan berakhir?

Awalnya bermula ketika dulu (masih) menjadi mahasiswa baru. Tak dapat dipungkiri aktivitas yang monoton mengenai paskibra, membuat diri haus akan pengembangan diri. Berbagai macam organisasi ada di expo itu. Beberapa organisasi menarik perhatian seperti BEM KMFT, ada KMT, ada juga CT.



BEM KMFT? ah sudahlah, masih ingat akan janji yang terlontar saat smp. Singkatnya dulu pernah janji tak akan masuk BEM (hanya BEM, bukan LEM, DEMA, atau lainnya).

KMT? tertarik dengan organisasi atau keluarga sesuai nama organisasi ini. Sempat mengikuti oprec hingga seperjalanan waktu dikarenakan pada tahun pertama cukup padat hingga cenderung di musjur dan akhirnya ketinggalan informasi mengenai kelanjutan oprecnya.

CT?

Cendekia Teknika, dikenalkan sebagai organisasi yang berisikan orang hebat. Ada mas Ahmad Ataka, dan ada mas mas lainnya yang tak bisa dituliskan satu per satu disini. Wah keren juga, ada departemen akademik, profesi, dan lain hal yang banyak, mungkin dulu itu yang aku pikirkan.

"Oke aku daftar CT, pilih departemen Akademik kemudian selanjutnya Profesi. Siapa yang tidak ingin masuk jejeran orang kece nan jenius di departemen akademik atau profesi? pasti aku akan rajin belajar dan cumlaude atau sering menang lomba." dalam benakku.

Setelah mengikuti rangkaian oprec yang saya masih ingat mengirimkan berkas bahkan hingga jam 11 malam dikarenakan berkas sebelumnya tak terkirim dan baru disadari jam 10 malam, akhirnya saya diterima di CT NAMUN. Tentu ada namun, karena tak semua hidup ini sesuai dengan harapan bukan?

Saya masuk Biro PSDM. PSDM? Pengembangan Sumber Daya Manusia.
Hingga kini, saya tidak tau siapa dan mengapa saya dimasukan biro ini. Perjalanan tahun pertama di CT bukanlah hal mudah. Saya yang tidak tau menau mengenai kaderisasi akhirnya cenderung di KMTF dibandingkan di CT. Bukanlah hal mudah bukan? Saya mau masuknya departemen akademik loh, atau profesi loh. Kenapa disini? Tahun pertama saya dipenuhi oleh pertanyaan yang sama selama di CT.

Forga-forga di tahun pertama di CT pun bisa dikatakan 'sama'. Sama menanyakan kabar, Sama menanyakan kuliah, Sama menanyakan nama, dan semacamnya. Tak pernah rasanya ada pembahasan mengenai apa yang harus aku kerjakan. Berbeda dengan tempat lainnya yang mungkin fokus dengan apa yang harus aku kerjakan. Ketika menjelang pulang liburan semester 2, saya mendapati seseorang Kabiro sms saya.

"Rief, ada pendaftaran PPSDMS. Daftar ya jangan lupa"

Oh iya, kabiro saya adalah mas Imaddudin. Seorang yang tentu sangat sabar memiliki anggota seperti saya. Beliau juga yang mengajak saya mendaftar di sini meskipun saya tidak tau awalnya ada apa didalamnya.

Kembali ke CT, tepat sebelum liburan semester 2, saat mau pulang saya membalas sms yang intinya saya sedang di stasiun dan menunggu kereta. Mas Imad ijin ingin mengantarkan, tentu tak ku ijinkan karena hanya akan merepotkan. Tapi dengan kesabarannya dan rasa ingin yang lebih besar ia hadir di stasiun.

Tentu diri ini terkejut,
Aku, diri ini, yang bukan siapa siapa, dan masih saja terus menerus lari dari tanggung jawab, lari dari forga, masih tetap mendapatkan perhatian.

"Kamu setelah ini mau fokus dimana Rief?" salah satu pertanyaannya dikala menunggu kereta.
"Aku Insyaa Allah mau fokus di fakultas mas. Tahun pertama Insyaa Allah dicukupkan di jurusan, mau terus mengeksplore diri sejauh apa diri ini mampu bertahan. Fokus di fakultas ini apakah di CT, atau di organisasi lainnya aku belum tau. Tapi Insyaa Allah aku coba kembali ke CT" jawabanku sejujur-jujurnya saat itu.

Mendekati ajang besar organisasi waktu itu, sempat mendapatkan tawaran, ah tapi sudahlah. Tapi, tentu saya tidak pantas dibandingkan sahabat lain yang satu itu :)

***

Waktu berjalan, masuk tepat tahun kedua, saya mendapati diri mendapat amanah di jurusan yang tentunya memaksa untuk lebih sering di jurusan daripada di fakultas. Berarti, another broken promise? Dunno, tapi memang apa yang saya katakan apalah adanya.
Setelah selesai di jurusan, seperti yang disampaikan, terlepas ada atau tidaknya masalah, saya memang sudah merencanakan untuk aktif di fakultas. Here i go, saya kembali ke CT.

Entah mengapa, kabiro saya yang baru, Alfabi biasa saya panggal Alfa atau Fa, dan teman-teman lainnya memberikan saya pj mengenai kaderisasi dengan Khonsa untuk Upgrading dan Mba Mia di Sekolah Kaderisasi. Kaderisasi adalah hal yang saya tak terlalu pahami bahkan dari paskibra dulu. Selalu akan ada pertanyaan apakah profesional atau kekeluargaan yang dulu bahkan tak tau apa jawabannya.

Waktu berjalan, wah ternyata lebih menghabiskan waktu di luar. Tak dapat dipungkiri saya masih nakal. Banyak waktu yang cenderung saya habiskan di kepanitiaan lain non CT dibandingkan diri ini. Namun tetap perlakuan yang saya dapat dari rekan-rekan satu biro, begitu juga Presiden, Sekjend, dan jajaran PH lainnya masih sama.

Bagaimanapun kita adalah keluarga. Bagaimana mungkin kami melupakanmu?

Hingga waktu berjalan, tibalah di upgrading 2 CT untuk 2014.

PSDM CT 2015, sebuah keluarga kecil

Benar-benar sangat mendekatkan, mungkin disini tepatnya selalu terpikirkan,

Mungkin hidup ini bukan hanya terdiri dari 5 orang. Mungkin. Mungkin saja...

Hingga waktu berjalan, kepanitiaan lain terus berdatangan. Beberapa kepanitiaan hadir menghampiri, selalu ada kemauan ingin mengeksplore diri lebih dari yang ada sekarang, sejauh apa saya sebenarnya mampu melangkah.

Sejauh apa? Sejauh apa?!

Terus melangkah. Perjalanan pada tahun kedua di CT bukanlah hal yang mudah. Dibandingkan selalu ada untuk mereka, saya terkadang tidak hadir diantara mereka dikarenakan kepanitiaan lainnya. Sedih memang, namun apalah dikata. Selalu ada rasa ingin lebih dan lebih untuk terus mengeksplore diri dengan konsekuensi jarang hadir.

Apakah ini salah?

***

Kongres semakin mendekat, beberapa pertanyaan mulai muncul. Mau kemana? Stay atau ada hal lain yang harus dikerjakan? Ditambah dengan pertanyaan

"Kamu setelah ini mau fokus dimana Rief?"
Ya, pertanyaan itu yang selalu hadir tepat sebulan akhir-akhir ini.

atau bahkan bulan lalu ada yang menanyakan,
"Jangan-jangan apa yang sedang lakukan di kepanitiaan sekarang merupakan pelarian dari CT menjelang kongres?"

Semua pertanyaan tersebut tentu tak bisa diri ini jawab. Tak mudah untuk di jawab.
Waktu berjalan. Ada yang menanyakan mengapa tidak maju. Jawabannya mungkin sederhana, mungkin setelah sekian lama berusaha mengisi waktu malam, mungkin sekarang adalah waktu yang tepat untuk menyerahkan segalanya ke yang di Atas. Biarlah Ia menentukan kemana diri ini harus fokus, apakah akademik, atau di sambi

"Saat musyawarah nanti, aku hanya akan mengikuti forum, mas. Jadi tidak akan mencalonkan diri atau bahkan mencalonkan orang lain" kembali kepada awalnya, semuanya diserahkan ke yang di Atas.

Waktu berjalan, Allah berkata lain. Saya, Mas Vempi, dan Masman harus berada di tempat lain. Inilah jawaban dari Ia.

Waktumu di organisasi ini cukup, kembali ke tujuan awalmu, cita-citamu, goresan to-do list mu, goresan life plan, dan mimpi-mimpimu yang terbentang luas telah menanti. 

Namun beberapa hal tentu kusadari dari perjalanan 2 tahun di CT ini.

Tak perlu gusar kamu berada dimana, departemen apa, ataupun biro apa.
Tak perlu riskan untuk datang pada sebuah forum keluarga.
Sesuai namanya, Forum Keluarga.

Sebuah keluarga, 
Tentu sebuah keluarga adalah ketika kalian tidak mampu membiarkan anggota keluarga lainnya terluka.
Keluarga juga bukanlah orang yang kaku dan terus fokus mengerjakan jobdesc. Kita bukanlah robot.
Keluarga juga yang akan selalu ada ketika kalian gundah,
Sejauh apapun kamu melangkah untuk menggapai mimpimu, Keluarga akan selalu berusaha Ikhlas dan terus mendoakanmu dimanapun kamu berada.

Keluarga bukanlah, "Kamu kemana? gara gara kamu ga datang, kita jadi bla bla bla dengan omelan lainnya"

Namun Keluarga adalah,
"Kamu kenapa tidak bisa hadir? Lagi ada masalah? Ada yang bisa saya bantu?"

Mengutip salah satu pernyataan dari Sekbend CT periode 2015,
"Terlambat menyadari bahwa kekeluargaan tidak bisa sekedar diukur dengan angka dan data"



Selamat berjuang adik-adik CT khususnya PSDM CT Periode 2016.
Selamat berjuang bagi Kris dan Romi :)

Terima kasih Alfabi, Mursito, Ellena, Suci, Khonsa, Mba Mia, Mas Vempi, Aulia, dan Dayat atas segala kesempatan selama 2 tahun ini di CT.
Terima kasih untuk Mas Diaz, mas Ichsan serta semua PH yang selalu membersamai dan memberikan rasa nyaman di CT selama 2 tahun ini.
Terima kasih untuk mas Imad, juga PSDM CT 2014 lainnya.

Terima kasih.

***

Maka untuk jawaban,
"Kamu setelah ini mau fokus dimana Rief?" sudah terjawab dalam diri ini.


Masih akan terus melangkah. Kuala Lumpur, 2015.

Marilah terus melangkah,
Sejujurnya perpisahan ini bukanlah untuk melemahkan kita.
Perpisahan ini untuk menguatkan kita, menguji kita sejauh apa kita mampu melangkah mencapai cita-cita itu.


Hingga pada akhirnya, kita akan berada di masing-masing puncak capaian untuk bertemu kembali.
So long, see you on the other side.

You May Also Like

6 comments

  1. Jadi, mau fokus ke mana Rief? :)
    Terima kasih. See you on other side.

    ReplyDelete
    Replies
    1. fokus kuliah. menjadi mahasiswa yang mencoba bertanggung jawab atas hampir 3 tahun kuliah ini :")

      Delete
  2. Haha, keep focus on your dreams and see you on top rief :")

    ReplyDelete