Demam yang Berdarah

by - January 10, 2016

Jadi memang semester ini sangat memakan pikiran meskipun pikiranku tak terkuras seperti yang lain. Mungkin karena effort ku tak sepenuhnya diberikan untuk akademik di semester ini, entah sebuah excuse atau bukan.


UAS semester ini pun berbeda, hampir sebagian besar UAS nya open book meskipun open book tak menjamin kamu bisa menjawab pertanyaan tersebut. Namun setidaknya dengan semakin banyak amunisi yang kamu bawa, tentu akan semakin pede bukan? ^^


UAS dilalui seperti biasa. Tentu selalu ada mata kuliah yang memang dari awal sulit menemukan kecocokan dan ada mata kuliah yang disuka banget tapi sulit untuk memahaminya lebih dalam. Minggu pertama ujian sudah berlalu.

Tiba-tiba ia datang...
photo by myself. it is my first selfsick photo yeay! /ngomong apa kowe rief
Secara singkat ternyata aku terkena DB. Nampaknya pertama kali so far yang bener bener merasa, ya ini saya terkena DB. baru ngeh di hari ke 4 ketika bintik-bintik merah itu terlihat. Tentu sangat payah sekali, tapi ada kok UAS yang bikin tau-tau sembuh selama 2 jam wkwk :p
Ya UAS **************** /gausah dicocok cocokin mata kuliah apa karena ga akan cocok wkwk

But once again, Thanks. Selalu ada mereka yang selalu membersamai dan mau aja di repotin.

Tentu selalu ada hal yang dipelajari ketika sakit. Ya intinya jangan menunda waktu makan karena nungguin orang, Apalagi sampai 3 jam :p

***

Dikala yang lain sudah menata liburannya,
Dikala yang lain sudah mulai menjalani liburannya,
Aku masih disini.

Dikala orang lain sedang memulai resolusi tahun 2016-nya,
Berusaha untuk lebih bermanfaat bagi sekitarnya, 
Aku masih disini sibuk dengan diri sendiri.

Ah, biarlah.
Selalu ada hal baru yang bisa dipelajari dari semua ini bukan?

Setidaknya kita sadar
Bahwa hidup ini tak hanya kuliah
Ada hak orang lain atas dirimu,
Ada hak orang lain atas waktumu,
Ada hak orang lain atas perhatianmu,



10 Januari 2016, masih di kamar yang banyak sticky notes nya.

You May Also Like

0 comments